Pemotongan pita oleh Sri Utami, S.I.P selaku perwakilan dari pemerintahan kapanewon Bantul, sebagai simbol telah dibukanya Pasar Sore Ramadhan Al-Muthi’in yang berada di kompleks masjid Islamic Center Al-Muthi’in jalan Cendrawasih, Maguwo, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta.

Bantul (Yayasan Al-Muthi’in)- Ramadhan merupakan bulan yang penuh keberkahan. Ramadhan 1444H menjadi saksi terselenggaranya “Semarak Ramadhan Al-Muthi’in” yang merupakan warna baru untuk warga Maguwo, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta selama ramadan tahun ini.

Kamis (23/03/2023) merupakan hari pertama puasa sekaligus secara resmi dibukanya Pasar Sore Ramadhan dengan mengambil tema “Semarak Ramadan Ing Al-Muthi’in” yang berlokasi di komplek Masjid Islamic Center Al-Muthi’in yang berada di jalan Cendrawasih, Maguwo, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta.

Peresmian ini dibuka secara langsung oleh Sri Utami, S.I.P. selaku perwakilan dari pemerintahan kapanewon Banguntapan dan sekaligus pemotongan pita sebagai simbol bahwa telah dibukanya Pasar Sore Ramadhan yang menjadi salah satu agenda kegiatan dari Semarak Ramadhan Al-Muthi’in.

Diungkapkan oleh Sri Utami, dalam sambutannya yang secara langsung membawa atas nama pemerintahan kapanewon Banguntapan memberikan apresiasi kepada segenap pengurus Yayasan dan Panitia penyelenggara, bahwa segenap pemerintah kapanewon Banguntapan memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan Pasar Sore Ramadhan Al-Muthi’in ini.

Sri Utami berharap dengan adanya Pasar Sore Ramadhan ini dapat meningkatkan perekonomian kususnya warga Maguwo yang sudah ikut berpartisipasi membuka stand di Pasar Sore Ramadhan. “Saya juga berharap kegiatan ini dapat berkelanjutan setiap tahunnya dan membawa keberkahan untuk semua warga” harap Bu Sri Utami.

 “Dengan mengucap bismillah kami nyatakan secara resmi dibuka Pasar Sore Ramadhan Al-Muthi’in” tegas Sri Utami dalam sambutannya.

Di sisi lain ustad Riyan Ibnu Rosyad, S.Pd. selaku ketua panitia  semarak ramadhan 1444H, menyampaikan adanya beberapa kegiatan “Semarak Ramadan Ing Al-Muthi’in” seperti festival anak sholeh, ceramah kajian motifasi sebelum berbuka maupun ceramah ramadhan. Kegiatan ini tentunya bertujuan untuk mengedukasi kepada anak-anak dalam mengisi ramadhan dengan kegiatan yang positif. “Semoga rangkaian kegiatan ini dapat berjalan lancar sampai dipenghujung ramadhan kelak”harapan ustad Riyan.

Tak lain dengan Dr.Ir.Suroyo, M.S.I. selaku ketua yayasan Al Muthi’in mengungkapkan bahwa Semarak Ramadan ini merupakan salah satu visi dari Yayasan Al-Muthi’in yaitu  mewujudkan masyarakat yang Islami sejahtera lahir dan batin. Dengan dibukanya pasar ramadhan yang terdiri  dari 93 stand ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian warga Maguwo dan menumbuhkan pelaku usaha baru. “Dan tentunya tidak hanya saat bulan ramadan saja, tapi bisa berkelanjutan dalam kesehariannya” harapan Bapak Suroyo.

Ditemui beberapa pedagang mengaku sangat senang adanya Pasar Sore Ramadhan ini, seperti mbak Ajeng yang memilih untuk berjualan es campur mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan kesempatan untuk mencoba hal baru dan menambah pemasukan dibulan ramadhan. “Tentunya adanya kegiatan ini dapat membantu mensejahterakan masyarakat sekitar dalam meningkatkan perekonomiannya dan mempermudah masyarakat untuk mencari menu berbuka, jelas mbk ajeng.

Penampilan hadroh Syifaul Qolbi garapan bapak ibu guru SDIT Salsabilla Al-Muthi’in

Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan penampilan drum band dari siswa-siswi SDIT Salsabilla Al Muthi’in, Hadroh yng dibawakan oleh bapak ibu guru sdit, tilawah perwakilan dari perguruan tinggi ilmu Al qur’an dan Hadroh perwakilan dari yayasan Al-muthi’in.(Muthi’innew).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *